YOGYAKARTA - Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan YOMA) mengawali tahun 2024 dengan melaksanakan Pembinaan Pegawai dan Sosialisasi Surat Keputusan (SK) Personalia, Senin (8/1/2024).
Agenda tersebut merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan sebagai salah satu upaya untuk mencapai target kerja tahunan.
Menteri Pertanian, Amran Sulaiman mengatakan, salah satu target yang akan dikejar ditahun 2024 adalah mengejar swasembada pangan, khususnya komoditas padi dan jagung.
Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi, mengatakan SDM Kementan harus bisa cepat beradaptasi dengan situasi agar bisa memaksimalkan pencapaian.
"SDM Kementan dituntut untuk terus beradaptasi dengan perkembangan jaman, dengan kemajuan teknologi dan informasi," tuturnya.
Dedi menambahkan, SDM memegang peran penting dalam kemajuan pembangunan pertanian.
Direktur Polbangtan YOMA, Bambang Sudarmanto, menyampaikan evaluasi kinerja Polbangtan YOMA tahun 2023 yang meliputi pencapaian prestasi dan juga poin-poin koreksi.
“Tahun 2023 telah kita lalui dengan berbagai dinamika. Apa yang sudah kita kerjakan jika dilakukan dengan bersungguh-sungguh dan berserah diri maka apa yang dicita-citakan akan terkabul," kata Bambang.
Prestasi yang berhasil dicapai selama tahun 2023, dipaparkan oleh Bambang antara lain, Polbangtan YOMA berhasil meraih Juara I KIP tingkat Eselon II Kementerian Pertanian, Terakreditasinya seluruh program studi, dan tercapainya target serapan anggaran.
“Dengan digabungnya satker Yogyakarta dan Magelang dalam Penilaian Keterbukaan Informasi Publik, kita berhasil menjadi yang terbaik di lingkup Eselon II. Semua program studi juga kini sudah terakreditasi. Tapi, perlu kita ingat bahwa mempertahankan itu lebih sulit, dibanding meraihnya,” ujar Bambang.
Sementara evaluasi tahun 2023 yaitu belum tercapainya target penilaian zona Integritas dan ada beberapa kegiatan yang belum berhasil dilaksanakan karena adanya refocussing anggaran.
“Refocussing anggaran akan terus berlanjut, oleh karena itu kegiatan harus terdistribusi dengan baik sejak awal tahun, jangan sampai tertumpuk di belakang namun juga tetap tertib administrasi,” tutur Bambang lagi.
Ia berharap capaian dan evaluasi Tahun 2023 ini dapat menjadi motivasi agar Polbangtan YOMA lebih baik di Tahun 2024. Disampaikan juga oleh Bambang bahwa pergesaran personil dalam suatu organisasi adalah hal yang lumrah.
“Mutasi, rotasi, dan promosi, maupun kaderisasi merupakan hal biasa dan bagian dari dinamika institusi serta pengembangan karir pegawai. Saya juga berpesan kepada para senior, untuk dapat memberikan kepercayaan dan membimbing para juniornya,” pesan Bambang.
Kepala Bagian Umum Polbangtan YOMA, Hari Sudharto, turut menjabarkan bahwa Kinerja realisasi anggaran Polbangtan YOMA sudah sangat baik yaitu 99.68% untuk satker Magelang dan 99.27% untuk satker Yogyakarta.
Sementara capaian kinerja PNBP mencapai 106.38% untuk satker Magelang dan 100% untuk satker Yogyakarta.
Ia menyampaikan bahwa seluruh pegawai diharapkan dapat menjaga intergritas dan meningkatkan kinerja pada tahun 2024 ini.
“Kita sebagai bagian dari Kementerian Pertanian turut bertanggungjawab dalam mengembalikan kepercayaan publik dengan menunjukkan kinerja dan integritas yang baik serta mendukung kebijakan nasional pertanian,” pungkasnya. (HG)