MAGELANG - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta-Magelang (Polbangtan Yoma) mendukung Program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di lingkungan kampus.
Melalui sosiasialisasi dan tes urine bagi civitas academika, Polbangtan Yoma ingin predikat Kampus Bersinar, Bersih Narkoba tetap eksis di lingkungan akademis.
Hal ini sesuai dengan harapan Kementerian Pertanian (Kementan) untuk membangun Sumber Daya Manusia (SDM) Pertanian yang sehat dan cerdas.
“Mimpi kami adalah mencetak generasi muda yang tangguh, bermoral, dan berkarakter," ungkap Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman.
Senada, Idha Widi Arsanti, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) menyebut masa depan pertanian Indonesia berada di tangan generasi muda yang diyakini mampu membawa inovasi serta semangat baru bagi sektor pertanian.
Untuk itu, penting bagi sektor pendidikan untuk menyiapkan generasi muda yang unggul. Salah satunya, bebas dari narkoba.
Hadir di kampus Polbangtan Yoma, Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten Magelang, Kombespol Siswoyo Adi Wijaya menegaskan pentingnya generasi muda yang terhindar dari pengaruh narkoba.
”Mereka memegang tongkat estafet kemerdekaan dan bertanggung jawab untuk membawa Indonesia mencapai tujuan kemerdekaan,” kata Siswoyo.
Ia menyebut giat ini adalah salah satu upaya menciptakan masyarakat adil makmur dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
”Mencerdaskan kehidupan bangsa berarti membentuk bangsa yang kreatif dan inovatif sehingga dapat bersaing di tingkat global,” paparnya.
Ditemui pada wawancara Kamis (24/7/2025), Wakil Direktur Polbangtan Yoma, Budi Purwo Widiarso, menyebut giat ini merupakan tahap I yang diikuti oleh pegawai dan sebagian mahasiswa aktif. Tahap II akan dilakukan pada mahasiswa setelah kembali dari magang/ praktik kerja lapang.
”Dari hasil pemeriksaan tes urine pada 91 pegawai dan 280 mahasiswa, dinyatakan tidak terindikasi menggunakan narkotika,” sebutnya.
Dalam keterangannya, Ia mengatakan ini adalah komitmen Polbangtan Yoma untuk mencetak SDM yang kompeten, sekaligus sehat dan berkarakter.